kejadian di mulai ketika saya bangun tidur menjelang dzuhur dan d beritakan oleh menkeu untuk melihat kamar mandi. d sana - d pintu kamar mandi, terdapat selembar kertas besar sebesar setengah pintu bertuliskan.
"P L I S S P I K E T -
J A D I C E W E K J A N G A N J O R O K -
yang nyabut GILA dan MERASA"
baiklah. sy sendiri langsung kaget tibatiba. kesel juga. pleasee yaa, itu kamar mandi umum dimana semua tamu kosan sini akan kekamar mandi situ. terutaman temen temen kita, spesialnya lagi temen temen cowok kita. bayangkan saja, dateng ke sini, numpang WC dan menemukan tulisan itu d WC. apa kata mereka?
finally, karena kita merasa emang gila dan merasa, kita cabutlah itu tulisan. awalnya kita bawa masuk itu ke dalam ruang tengah kita. kita pandangi bersama dan d tempellah tulisan itu sama menkeb di depan pintu kita. yuuuukkk.
kita pun membicarakan itu orang dengan keras d ruang tengah kita, dimana kita yakin tu orang mendengar semua percakapan kita.
apa sih motivasinya?
dia ngebersihin kamar mandi lalu menuliskan tulisan seperti itu. akankah lebih baik JIKA dia gg usa membersihkan kamar mandi dan gg usa menuliskan tulisan itu, rite?
Ketika kita menyabut itu tulisan, kebetulan si menkeu yang lagi mandi di dalam. dan sy berniat mandi setelah menkeu.
dan apakah yang terjadi saudara - saudara?
ketika sy hendak masuk ke dalam kamar mandi. sy melihat beliau - yang gg ada kerjaan itu- setengah berlari ke arah kamar mandi daaan mengacak ngacakkan barang yang ada di kamar mandi. HAHAHAHAHHAAA :D
Childish banget gg itu orang ;)
secara lebih tua dari pada kita. kenapa sih untuk sebuah komunikasi harus diatas selembar kertas? gg bisa kah, ngetok pintu kita - kenalan dengan kita dan berbicara baik baik untuk penugasan pikeet kamar mandi.
jujur sj, sy yang seringkali menguras bak mandi serta menyikat kamar mandi TERSINGGUNG atas kejadian ini. alasan nya adalah, kita sibuk! dan kalo kita gg sibuk ini, kita gg mungkin membiarkan kamar mandi kotor begitu. kita sadar kok, temen cow kita sering nongol disini. ckckckc.
menunjuk satu orang penengah di antara kita, akhirnya kita keluarkan uneg uneg kita. eeehh, sy ajak kenalan aja tu orang kaga mau. bahkan si penengah, menyebutkan namanya aja segan. ckckck :)
intinya, kita ingin menunjukkan. kita emang masi anak kecil dibanding dia. tapi paling engga. kita masih punya akal dan masih lebih pintar untuk menyelesaikan masalah :)
*jangan beraninya di belakang dan main tulisan dongg. sini ketemu face to face :D
pipis en love.
komandan :D
